Selasa, 07 Agustus 2012

Omar Al Khayyam, Pencetus Berbagai Teori Penting

“Bukankah Kami telah menjadikan bumi ini sebagai hamparan dan gunung-gunung sebagai pasak? Dan Kami jadikan kamu berpasang-pasangan, dan Kami jadikan tidurmu untuk istirahat, dan Kami jadikan malammu sebagai pakaian, dan Kami jadikan siang untuk mencari penghidupan, dan Kami bangun di atas kamu tujuh buah (langit) yang kokoh, dan Kami jadikan pelita yang amat terang (matahari), dan Kami turunkan dari awan air yang banyak tercurah, supaya Kami tumbuhkan dengan air itu biji-bijian dan tumbuh-tumbuhan, dan kebun-kebun yang lebat?” (Qs. An Naba [78]: 6-16)

Di masa hidupnya, Ia dikenal sebagai seorang yang mendalami ilmu falaq, aljabar, filsafat dan musik. Tetapi dunia lebih mengenalnya sebagai seorang penyair terbesar dalam khazanah dunia sastra.

Memiliki nama lengkap Ghiyath al-Din Abu al-Fath Omar Ibnu Ibrahim al-Khayyami (1048-1131 M). Beliau dilahirkan di Nishapur, Iran, dan wafat di kota kelahirannya juga, setelah bertahun-tahun mengembara ke banyak kota yang menjadi pusat ilmu pengetahuan pada masa itu.

Dalam sebuah observatorium yagn didirikan Sultan Malik Syah untuknya, Omar al-Khayyam mengembangkan ilmu astronomi, hingga pada tahun 1079 ia berhasil merumuskan perhitungan untuk waktu setahun, yaitu 365,24219858156 hari, sebagai kelanjutan atas perhitungan yang dilakukan oleh al-Batani.