Anda akan mendapatkan contoh2 tentang kesia2an dari kritik dalam ribuan halaman sejarah.
Sebagai contoh kita ambil pertengkaran antar Theodore Roosevelt dan Presiden Taft, pertikaian yg memecah partai Republik yg tercatat jelas merubah arus sejarah.
Mari kita lihat faktanya dgn segera.
Ketika Roosevelt melangkah keluar dari gedung putih tahun 1908, dia mendukung Taft, yg terpilih sbg presiden. Kemudian Roosevelt ke Afrika utk berburu singa, dan ketika dia kembali, dia meledak. Dia mengritik Taft utk sikap konservatifnya yg berusaha sendiri utk mengamankan nominasi utk masa pencalonan presiden yg ketiga kalinya dgn membentuk partai Bull Moose. Ternyata dalam pemilihan selanjutnya , Taft dan partai Republik hny menang di dua negara bagian ( vermont & Utah ). Kekalahan terbesar yg pernah terjadi pada partai itu.
Roosevelt menyalahkan Taft, tapi apakah Taft kemudian menyalahkan dirinya sendiri? TENTU SAJA TIDAK. Dgn berlinang air mata, Taft berkata ” saya tdk melihat kemungkinan lain yg bisa saya lakukan. “
Siapa yg hrs disalahkan? Tentu saya tdk tahu dan saya tdk peduli akan hal itu. Hal penting yg saya coba ambil adalah KRITIK Roosevelt tdk membuat Taft mengakui bahwa dirinya salah. Kritik ini hny mendorong Taft mempertahankan dirinya dan dgn mata berlinang mengulangi pernyataan ” saya tdk melihat kemungkinan lain yg bisa saya lakukan. “
Begitulah sifat manusia, ” mereka yg bersalah menyalahkan orang lain selain diri mereka sendiri. ” KITA SEMUA SEPERTI ITU!
Mari kita sadari KRITIK itu seperti merpati pos, mereka selalu kembali pulang. Mari kita sadari bahwa orang yg akan kita koreksi dan caci maki pasti akan mempertahankan dirinya dan mungkin justeru membalas kritik dan caci maki kita, atau seperti Taft yg lembut yg akan berkata ” saya tdk melihat kemungkinan lain yg bisa saya lakukan. “
Karena itu, jika kita ingin mengumpulkan madu, jangan tendang sarang lebahnya.
۩۞۩۩۞۩۩۞۩۩۩۞۩۩۞۩۩۞۩۞۩۩۞۩۩۞۩۩۩۞۩۩۞۩۩۞۩۞۩۩۞۩۩۞
Tidak ada komentar:
Posting Komentar